Buka Peluang Karir di Perusahaan :
PT Tempopress International Delivery berbagi Tips Pembuatan CV

Di era sekarang ini, melamar pekerjaan tak hanya sekedar mengirim Curriculum Vitae (CV) dan surat lamaran. Industri 4.0 menghadirkan revolusi dalam cara bekerja yang didorong oleh teknologi canggih seperti internet of things (IoT) maupun kecerdasan buatan. Hal ini mempengaruhi cara perusahaan merekrut talenta baru. Kini CV harus ditampilkan lebih menarik agar bisa dilirik oleh HRD.

Sejalan dengan itu, PT Tempopress International Delivery membagikan pengetahuannya dalam seminar bertajuk “Pelatihan Softskill Tips Penyusunan Curriculum Vitae (CV)” di Politeknik ATI Makassar. Kegiatan ini dirangkaikan dengan “Sosialisasi Magang dan Rekrutmen” oleh Go Study Global Education yang dihadiri oleh ratusan peserta dengan antusias yang tinggi.

Nah, bagaimana cara agar bisa menarik perhatian perusahaan?
Personal branding adalah kuncinya!
Personal branding adalah strategi untuk membentuk citra seseorang sehingga orang lain dapat menilainya dari prestasi dan pencapaian yang dimiliki. Membangun personal branding yang kuat dimulai dengan menciptakan CV yang efektif, menarik, dan menonjolkan keahlian serta pengalaman.

Bagaimana cara membuat CV yang menarik? Ayo sobat TID, kita simak bersama.

Tips Penyusunan CV yang menarik

CV harus disusun dengan baik dan benar agar dapat menarik perhatian HR.

Tips menyusun CV yang menarik, antara lain :

1. Clear
   CV yang baik menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami. Gunakan bahasa yang formal dan hindari menggunakan bahasa yang tidak baku.
2. User Friendly
   Buat CV dengan tujuan agar tulisan dan informasi yang tercantum bisa terbaca dengan jelas. Misalnya menggunakan kombinasi warna yang baik dan font yang mudah dibaca. Hindari menggunakan font yang berlekuk-lekuk sehingga sulit untuk dibaca.
3. Key Word
   Gunakan kata kunci yang sesuai dengan pekerjaan yang dilamar. Sesuaikan lowongan yang dilamar dengan pemilihan kata yang tepat.
4. Beware of Typo
   Penulisan yang baik dan benar merupakan salah satu indikator yang penting dalam penilaian CV. Oleh karena itu penting untuk melakukan pengecekan untuk menghindari kesalahan penulisan pada saat membuat CV.

Apa yang harus dicantumkan di dalam CV?

1. Nama
2. Kontak
3. Riwayat Pendidikan
4. Pengalaman Organisasi
5. Pencapaian
6. Skill dan Pelatihan

Apakah CV yang bagus telah menjamin akan diterima oleh perusahaan? Jangan senang dulu, masih ada tahap wawancara yang menanti. Pada tahap ini akan terdapat tantangan baru yang sangat berpengaruh dalam proses rekrutmen.

Jadi harus bagaimana?

Dalam pembuatan CV, tentunya harus dapat melakukan personal branding.  Oleh karena itu, harus menguasai CV yang dibuat dan ingatlah bahwa setiap tahapan seleksi adalah kesempatan yang berharga!

Pada saat wawancara tunjukkanlah soft skill sebagai atribut pribadi yang memungkinkan individu berinteraksi secara efektif dengan orang lain dalam berbagai situasi. Berikut contohnya :

• Berpikir analitis, saat wawancara sering ditanyakan mengenai pengalaman dan akan dinilai apakah dapat melakukan analisa permasalahan dan bagaimana cara menemukan solusinya.
• Skill komunikasi, cara menyampaikan informasi sangat berpengaruh dalam penilaian calon karyawan, saat wawancara akan dinilai apakah dapat menyampaikan informasi dengan baik kepada teman maupun kepada atasan.

Terakhir, hal yang penting ketika diterima bekerja maupun magang, tunjukkanlah attitude yang baik dengan sifat agile. Agile merupakan sifat dimana seseorang memiliki pola pikir untuk selalu bertindak secara cepat dan tangkas. Hal tersebut penting karena saat ini persaingan semakin ketat sehingga kesempatan semakin kecil. Nah, di saat kita mendapatkan kesempatan bekerja, jadikan itu sebagai kesempatan untuk berkembang.